Silaturahim Dan Saling Barter, Upaya PBALL Boomingkan Batu Akik Kembali

oleh -3.286 Dibaca

Lubuklinggau, JS – Upaya membomingkan batu akik oleh Komunitas-komunitas batu di Nusantara dengan Hastag 2019 batu akik booming lagi (#BatuAkikBoomingLagi *Red) bukan hanya di Luar pulau Sumatera saja, di pulau Sumatera juga berupaya memboomingkan Batu Akik.

Salah satunya Pecinta Batu Akik Lubuklinggau (PBALL) komunitas yang berdiri 4 tahun silam tepatnya tahun 2014 yang selalu konsisten memperkenalkan perbatuan Nusantara khususnya batu Silampari (Musi Rawas, Lubuklinggau dan Muratara) hingga saat ini.

Ketua PBALL Ifwan Setiabudi, Sabtu (05/05) mengatakan upaya tersebut tetap kami lakukan, bukan hanya membuat Hastag 2019 batu akik booming lagi di status Facebook, tetapi dengan silaturahim kumpul-kumpul dengan pecinta batu akik itu salah satu upayanya.

“Kita selalu membuat pertemuan rutin setiap malam Sabtu-Minggu, kumpul bareng saling berbagi ilmu diakhir kumpul-kumpul kita adakan saling barter batu akik sesama anggota,”katanya.

Ifwan menambahkan kumpul-kumpul saling berbagi ilmu tentang batu akik dan barter batu akik itu merupakan upaya untuk membuat pecinta batu akik kembali konsisten dan menyukai batu akik lagi.

“Kita buat orang-orang kembali suka dengan batu akik, buat orang-orang hobby dengan batu akik, mari kita ramaikan lagi, dibuat suka dan hobby, kalau sudah suka dan hobby saya yakin batu akik akan kembali Booming,”katanya sambil tersenyum.

Sementara itu Sekretaris PBALL Roneel Azane mengatakan bila batu akik booming lagi masyarakat banyak terbantu, karena semua orang akan menambang batu dan membuka usaha batu akik, perekonomian masyarakat akan meningkat.

“Saat ini harga Karet jatuh, nah bila batu akik booming seperti empat tahun silam dimana setiap sudut bunyi mesin pengasah batu selalu terdengar Insya Allah masyarakat akan terbantu, dalam kondisi seperti itu Ekonomi sangat stabil, otomatis tingkat Kriminalitas berkurang, karena pengangguran cari uang dari batu akik,”ucap sang Master Chalcedony ini.

Roneel berharap agar pemerintah kembali memperhatikan hal ini, kenangnya dahulu, awal kebangkitan perbatuan akik, Presiden SBY memberikan kenang-kenangan berupa batu akik jenis bacan ke Presiden Amerika Barack Obama, dan sangat berdampak sekali.

“Saya rasa bila pemerintah suport ikut meramaikan kembali batu akik, Event Organizer selalu adakan kontes-kontes batu, tentunya gelora perbatuan akan kembali terjadi,”harapnya.

Lebih lanjut Roneel menambahkan di bumi Silampari ini Khususnya wilayah Muratara potensi bahan batu akik masih sangat banyak sekali, segala jenis batu bisa kita temui, terutama jenis Fosil Coral (Teratai*Red) dan Chalcedony (Anggur*Red).

“Muratara gudangnya batu, ketika batu akik booming semua masyarakat beralih menjadi penambang dan pengasah batu akik, serta berdampak sangat positif sekali, karena wilayah yang dianggap rawan menjadi sangat aman, karena sibuk menambang bahan batu akik dan berjualan bahan batu akik,”tutupnya. *Akew

No More Posts Available.

No more pages to load.