Aan Tomo : Mura dan Muratara Diharapkan Transparan Dalam Penggunaan Dana Covid -19
LUBUKLINGGAU, JS – KKEJAKSAAN Negeri Lubuklinggau, pada Kamis (11/6) melalui Kasi Intelijen dan Perdata Dan Tata Usaha telah melakukan pemantauan distribusi sembako Covid -19 di Kota Lubuklinggau.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lubuklinggau, Willy Ade Chaidir, SH melalui Kasi Inteleien, Aan Tomo, SH menerangkan bahwa hasil temuan sebagai berikut : Jumlah penerimaan danaCovid -19 yakni sebesar Rp. 12.293.000.000,- dan Jumlah pengeluaran dana Covid -19 sebesar Rp.11.824.653.000,-. Sedangkan jumlah saldo sebesar Rp. 847.000,-.
Sementara total rinciaan distribusi penyaluran sembako Covid -19 adalah sebagi berikut : Kecamatan Barat I total tersalurkan (Gel I, II,III) sebesar 8.672, Kecamatan Barat II total tersalurkan (Gel I, II, III) sebesar 5.425, Kecamatan Utara I total tersalurkan (Gel I, II, III) sebesar 5.385,, Kecamatan Utara II total tersalurkan (Gel I, II, III) sebesar 10.551.
Sementara Kecamatan Timur I total tersalurkan (Gel I, II, III) sebesar 6.421, Kecamatan Timur II total tersalurkan (Gel I, II, III ) sebesar 8.006. Sedangkan Kecamatan Selatan I total tersalurkan (Gel I , II , III) sebesar 5.135 dan Kecamatan Selatan II total tersalurkan (Gel I , II, III) sebesar 7.068, dengan total keseluruhan di 8 (delapan) Kecamatan yakni 56.593.
Sedangkan yang tidak tersalurkan di Gelombang I sebesar 2.003 dan di Gelombang II sebesar 12. Untuk Gelombang III yang tidak tersalurkan 0.
Untuk distribusi lainnya di Gelombang I tidak ada. Sedangkan di Gelombang II distribusi ke Panti Asuhan sebanyak 241, Media 185, Konfirmasi Positif Covid -19 sebanyak 26, Dishub 0 dan lain-lain sebanyak 242.
Sementara untuk Gelombang III, Distribusi Konfirmasi Positif Ocid -19 sebanyak 12, Dishub sebanyak 305 dan lain-lain sebanyak 140.
” Saya berharap semoga Kabupaten Musi Rawas dan Muratara juga transparan dalam penggunaan dana relokasi dan recofusing covid 19,”pungkasnya.*Reki Alpiko/rls.
