Lubuklinggau, Js – DALAM melaksanakan program pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat Kota Lubuklinggau, pemerintah kota Lubuklinggau tentunya tidak bisa menjalankan program-program kerja dengan baik tanpa didukung dengan data yang valid.
Sebab, data merupakan unsur utama dalam penentuan perencanaan dan target pembangunan yang sasaran dan menuntut pemerintah untuk professional dalam pengelolaanya. Digitalisasi saat ini juga gencar dilaksanakan pada proses pengelolaan data, terlebih lagi data yang bersifat dinamis akan menuntut kemudahan dalam penginputan dan pembaharuan data sehingga tersusunlah database yang lengkap dan valid.
Untuk itu, pemerintah kota Lubuklinggau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) merancang sebuah aplikasi Sistem Informasi Infrastruktur Dasar Terintegritas (SIMDATRI).
Dijelaskan Kepala Dinas PUPR, Ir. H. Nobel Nawawi, MT melalui Sekretaris, Achmad Asril bahwa Aplikasi SIMDATRI merupakan sistem layanan informasi yang menyediakan informasi data base pembangunan infrastruktur, kemajuan pekerjaan dan updating data serta dapat dicetak sebagai informasi data base tertulis.
“Pembangunan dan pengembangan serta implementasi SIMDATRI ini diperlukan karena aplikasi ini merupakan instrumen modernisasi pada teknologi informasi data pada pengendalian program kegiatan pembangunan berkelanjutan pada pekerjaan konstruksi yang sangat strategis sebagai upaya untuk mengembangkan penyelenggaran e-Government,” jelas Asril usai pelaksanan launching aplikasi SIMDATRI di kantor Dinas Kominfo, Kota Lubuklinggau. Rabu (11/07/2018).
Dilanjutkannya, Mobilisasi yang dilakukan untuk keberhasilan proyek ini adalah melakukan konsolidasi dengan seluruh stakeholder dan dijalankan secara berkesinambungan sebagai strategi dalam menjamin ketersediaan pelayanan data base.
“Hal ini berhasil menggalang seluruh stakeholder untuk memberikan dukungan baik yang bersifat latent, maupun menguatkan dukungan para pihak yang sudah promoters, sehingga di akhir proyek perubahan sudah tidak ada yang resisten,” katanya.
Dengan demikian, aplikasi ini diharapkan mampu mewujudkan terimplementasinya sistem informasi infrastruktur dasar terintegrasi sebagai sistem perencanaan dan pengendali pelaksanaan pekerjaan konstruksi di Kota Lubuklinggau dengan terpenuhinya target capaian jangka pendek, yaitu tersedianya Aplikasi SIMDATRI beserta Standar Operasional Prosedur (SOP), dan telah diimplementasikan pada bidang bina marga sebagai pilot project yang berjalan dengan baik.
“Dari hasil implementasi, sudah mulai terlihat peran SIMDATRI dalam mempermudah kinerja dan menunjang pelaksanaan tugas dinas baik dalam perencanaan dan pengendalian program kegiatan pembangunan Pemerintah Kota Lubuklinggau. Proyek perubahan ini perlu terus disempurnakan untuk mewujudkan pengelolaan data infrastruktur yang lebih komprehensif, terintegrasi, berbasis Informasi Teknologi dan bermanfaat bagi pembangunan, dan aplikasi ini sangat didukung penuh oleh Kepala Dinas PUPR dan beliau juga sudah mengapresiasi terobosan ini,” tutupnya.*Akew